Jakarta, www.PilarSulut.com – Penjabat (Pj) Bupati Maybrat Provinsi Papua Barat DR Bernhard Rondonuwu melakukan kunjungan kerja ke Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI, DR dr Max Rondonuwu DHSM MARS, Kamis (29/09/2022).
Dalam kunjungan itu, Pj Bupati Rondonuwu didampingi Asisten 2 dan Kadis Kesehatan serta jajaran.
Kesempatan itu, Pj Bupati menjelaskan kondisi personil sumber daya manusia (SDM) tenaga dokter dan tenaga medis, serta perawat sangat minim. Kemudian juga tentang Sarana dan prasara (Sarpras), dan Alat kesehatan (Alkes).
Pj Bupati Rondonuwu mengatakan saat ini di Kabupaten Maybrat mempunyai rumah sakit Pratama Sunere, tapi listrik tidak ada, Genset tidak ada, dan jalan menuju rumah sakit belum di aspal. Ambulans juga tidak tersedia, Alkes sangat minim.
“Mohon didukung dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Tenaga dokternya hanya berjumlah 7 orang se- Kabupaten Maybrat. Jadi, masih sangat kurang untuk melayani pelayanan kesehatan di Maybrat. Kemudian koordinasi pembukaan jalan untuk dapat membantu melengkapi Sarpras, Alkes tenaga kesehatan, semuanya untuk masyarakat Maybrat,” beber Rondonuwu sambil meminta perhatian Pemerintah Pusat dalam hal ini, Kementerian Kesehatan RI.
Pj Bupati Rondonuwu juga meminta
juga masalah SDM, pengadaan tenaga P3K untuk Kabupaten Maybrat, agar bisa dibuka pengadaan untuk formasi tenaga P3K.
Sementara itu, Dirjen P2P Kementerian Kesehatan DR Max Rondonuwu menyambut baik kedatangan Pj Bupati beserta jajarannya. Dirjen Max Rondonuwu menjelaskan langkah-langkah dan perencanaan, agar segera disiapkan oleh Kabupaten Maybrat dengan pihak terkait. Dan, berharap dapat segera membantu permasalahan ini dengan tepat dan cepat. (*)
Komentar Facebook
komentar