Bolmut, Pilarsulut.com – Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Drs. Hi. Depri Pontoh menghadiri Penutupan Rapat Koordinasi (Rakor) Pemutahiran Data Kemiskinan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dalam rangka Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan (ODSK) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tahun 2016 yang bertempat di Ballroom Hotel Sutan raja Kabupaten Minahasa Utara, (31/05).
Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulut dr. Liesje G. L. Punuh, M.Kes dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi data tingkat kemiskinan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) dengan data kemiskinan penerima bantuan iuran (PBI) sesuai surat keputusan Menteri Sosial RI, menyatukan cara pandang dalam menetapkan keluarga miskin sesuai dengan kriteria, dan untuk mendapatkan database kemiskinan PMKS dan PSKS di tahap pertama RPJMD 2016-2021 dalam rangka penentuan kebijakan program guna menunjang ODSK.
Bupati Bolmut dalam kegiatan tersebut secara resmi menandatangani berita acara database kemiskinan yang kemudian diserahkan kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey, SE, setelah sebelumnya data tersebut telah disepakati oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulut dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bolmut.
Dalam sambutannya, Gubernur Sulut menegaskan pengentasan kemiskinan di Sulut dalam program ODSK harus berhasil sesuai dengan rencana, agar kinerja dari Pemerintah Kabupaten/Kota dapat terlihat, para Bupati dan Walikota harus serius menuntaskan kemiskinan di daerah masing-masing. Pengentasan kemiskinan harus berhasil karena dapat menunjang kemajuan daerah di berbagai bidang termasuk investasi, jika angka kemiskinan berkurang para investor akan lebih tertarik menanamkan modal di daerah.
Selain itu, upaya Pemerintah daerah dalam menyelesaikan kemiskinan akan berpengaruh pada pemberian opini dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Untuk itu dalam membantu Pemerintah, tim pelaksana lapangan harus melaksanakan tugas dengan baik dengan memberikan data yang akurat. Gubernur mengharapkan dengan program ODSK ini dapat menurunkan presentase kemiskinan di Sulut secara signifikan, untuk tahun 2017 ditargetkan turun menjadi 8.0 persen dari kondisi saat ini 9.98 persen.
Acara penutupan Rakor dihadiri oleh Wakil Gubernur Sulut Drs. Steven O. E. Kandouw, Para Bupati dan Walikota, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara Faisal Anwar, Kepala Perum Bulog Drivre Sulut Yayan Suparyan, Kepala Dinas Sosial dan para Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) se Porvinsi Sulut. (Amad/Eby)