Tiga Bocah di Boroko Tewas Tenggelam di Kolam Ikan

Bolmut, Pilarsulut.com – Nasib naas dialami 3 bocah warga Dusun III Desa Pongihana Kecamatan Kaidipang, yang ditemukan warga tewas tenggelam di kolam ikan milik salah seorang warga setempat, Selasa (24/5).  Ketiganya masing-masing ML (11), NB (10) dan NT (8) tercatat duduk di bangku SD kelas 5 dan kelas 2.

Mereka diduga tenggelam saat tengah bermain di kolam tersebut. Saat kejadian, hujan tengah lebat dan posisi air di kolam tersebut naik hingga 1,60 meter.

“Memang benar, ketiganya saat ditemukan sudah tak bernyawa. Hasil analisa dokter di tempat kejadian, ketiganya murni tenggelam, dan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya,” ujar Kapolsek Urban Kaidipang, Kompol Teddy Pontoh, saat diwawancarai media ini, tadi malam.

Teddy pun menguraikan kronologi kejadian. Menurut penjelasan pimpinan baru Polsek Urban Kaidipang ini, berdasarkan keterangan warga, ketiga korban terlihat tengah asyik bermain di kolam tersebut, pada pukul 14.00 wita, tepat saat hujan tengah turun dengan lebatnya. Setelah itu, warga tidak lagi melihat ketiga korban. Salah satu orang tua korban berinisial SL, yang baru saja pulang dari kebun, kebetulan melewati kompleks kolam ikan ini, melintas beberapa sandal anak-anak di pinggiran kolam. Dia pun pulang ke rumah untuk mencari anaknya, namun tidak menemukannya.

Teringat dengan sandal-sendal tadi, SL mengajak beberapa orang warga untuk mencari anaknya di kolam ikan yang dilewatinya tadi. Salah satu warga yang ikut mencari TT, tiba-tiba merasakan ada sesuatu yang kena di kakinya. Sedikit terkejut, TT langsung mengangkat benda yang mengenai kakinya. Ternyata itu adalah salah satu korban yang tengah dicari, sehingga warga pun langsung memperluas area pencarian hingga menemukan kedua korban lainnya.

Saat ditemukan, ketiga korban berada pada posisi 2,5 meter dari pinggiran kolam, ketiganya langsung dibawa ke rumah duka masing-masing yang ternyata sangat berdekatan. Pihak orang tua korban pun kemudian menghubungi Polsek Urban Kaidipang, yang langsung turun ke TKP bersama tenaga dokter.

“Warga datang ke TKP untuk mencari pukul 18.00 wita, dan ketiganya ditemukan pada pukul 19.00 wita. Untuk sementara kesimpulan polisi mereka tenggelam. Namun kami tetap menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter yang telah kami tunjuk,” pungkas Teddy. (Amad/Eby)